Mohon bersabar...
Misi Mustahil dan Perburuan Remote TV yang Hilang

Misi Mustahil dan Perburuan Remote TV yang Hilang

Di suatu siang yang panas, si Luki—pengangguran sejati yang hobinya mantengin TV sambil makan mi instan—tiba-tiba kena musibah. Remote TV-nya hilang! Gawat, ini krisis nasional buat Luki, karena tanpa remote, dia gak bisa ganti channel, apalagi ngatur volume buat nonton sinetron kesayangannya. “Ini gak bisa dibiarkan, gue harus nemuin remote itu sekarang juga!” pikir Luki dengan penuh tekad.

Luki langsung memulai pencarian di lokasi yang paling logis: bawah bantal. Tapi setelah ngubek-ngubek semua bantal di sofa, yang dia temuin cuma remah-remah keripik sama uang receh yang udah lama hilang. “Gak mungkin remote-nya kabur sendiri, kan?” gumam Luki sambil mengernyit. Dengan sedikit frustasi, dia lanjut ke titik berikutnya: bawah sofa. Luki ngelirik ke bawah sofa, dan ternyata yang ada cuma sarang laba-laba plus satu kaus kaki yang udah gak jelas warna aslinya.

Setelah gagal di dua tempat itu, Luki mulai kepanikan. Dia berpikir keras, “Mungkin remote-nya jatuh ke tempat yang gak terduga.” Dengan semangat baru, Luki merangkak ke bawah meja, ngubek-ngubek laci, bahkan nyari di dalam lemari es, siapa tau dia lagi lapar waktu terakhir pegang remote. Tapi hasilnya nihil, remote masih gak ketemu.

Akhirnya, Luki coba berpikir lebih jenius, “Mungkin remote-nya lagi main petak umpet.” Dengan teori aneh ini, dia mulai nyari di tempat-tempat yang sama sekali gak masuk akal: di balik gorden, di bawah kasur, bahkan di dalam bak mandi. Tapi tetep aja, remote-nya seolah menghilang ke dimensi lain. “Aduh, kok bisa hilang gini? Jangan-jangan ini ulah makhluk astral,” batin Luki sambil merinding.

Pas udah hampir nyerah dan mau mulai hidup baru tanpa remote, tiba-tiba Luki inget satu tempat terakhir yang belum dia cek: kantong celana yang tadi pagi dia pake. Dengan deg-degan, Luki masukin tangan ke kantong celananya. Dan voila! Remote-nya ada di sana, tertidur manis. Luki cuma bisa bengong sambil ngakak sendiri, “Ternyata remote-nya ngikutin gue ke mana-mana!”

Setelah pencarian panjang dan penuh drama, akhirnya Luki berhasil nemuin remote TV yang hilang. Dari petualangan ini, Luki belajar bahwa kadang-kadang jawaban dari masalah hidup itu ada di depan mata—atau dalam kasus ini, di kantong celana sendiri. Meskipun terlihat sepele, momen-momen kayak gini bisa jadi petualangan paling seru buat pengangguran. Dan yang pasti, mulai sekarang Luki bakal lebih hati-hati sama remote-nya, biar gak hilang lagi dan bikin drama gak penting!

Bagikan berita ini:

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments